Saya tahu siapa anda…
Kalau anda menemukan artikel ini dari Google, anda termasuk dalam salah satu kategori berikut:
- Hobi internetan. Kemudian suatu ketika menemukan informasi bahwa dari internet anda bisa mendapatkan penghasilan. Oleh karena anda saat ini belum punya penghasilan atau masih pas-pasan… anda ingin kaya dari hobi anda: internet.
atau ini:
- Sudah pernah mencoba beberapa “bisnis online” yang menjanjikan kaya dalam sehari/seminggu/sebulan. Semuanya gagal… Anda sudah kehilangan banyak modal, sehingga sekarang anda putus asa.
Kalau iya.. Saya akan membantu anda.
3 Prinsip yang perlu anda ketahui
Ketiga hal ini akan membuka mata anda tentang realita membangun bisnis dan mendapatkan penghasilan secara online.
Anda boleh saja melewatkan 3 prinsip ini…
…tapi anda akan selamanya memiliki mindset yang salah tentang bisnis online.
Kalau anda ingin membuka mata dan benar-benar mulai berusaha untuk mendapatkan penghasilan yang mampu menunjang hidup anda, silahkan baca semuanya.
1. Stop mencari “cara mendapatkan uang” dari Google
Kalau anda barusan datang dari Google, saya harap ini jadi terakhir kalinya anda menggunakan Google untuk mencari dengan keyword tersebut.
Mengapa?
Karena hampir semua yang anda temui mengajarkan hal yang salah.
Saya bahkan berani bilang bahwa banyak website yang berbohong kepada anda. Mengaku mendapatkan ratusan juta dalam sehari, bahkan milyaran.
Sekilas terdengar menggiurkan…
…tapi kemudian anda disuruh mendaftar di suatu program.
Ya, sistem kerjanya seperti MLM.
Mereka diberikan komisi setiap kali berhasil merekrut korban baru, termasuk anda.
Maka dari itulah mereka mau-tidak-mau membuat supaya tawarannya jadi menggiurkan. Supaya anda bergabung menjadi referral mereka.
Supaya jelas, saya jelaskan 2 contoh nyata.
Gambar-gambar berikut ini diambil dari halaman 1 Google.
Yang ini namanya PTC (Paid to Click), kita dibayar setiap kali meng-klik iklan.
Sekilas terdengar enak…tapi lihat berapa penghasilannya.
Hanya Rp 2.000 per klik.
Dan ada 2 hal lain yang tidak mereka jelaskan:
Pertama, anda hanya bisa klik sekitar 5 iklan yang bernilai Rp 2.000 per klik dalam sehari. Artinya dalam sehari anda maksimal cuma mendapatkan sekitar Rp 10.000.
Kedua, anda baru dibayar ketika mencapai target tertentu.
Misalnya kalau targetnya Rp 100.000, anda harus setiap hari secara rutin meng-klik 5 iklan selama 10 hari. Setelah itu baru uangnya dikirimkan.
Sebagian besar orang akan merasa bosan dalam hitungan 2-3 hari. Karena memang penghasilannya terlalu kecil, tidak sebanding dengan waktu yang anda sisihkan.
Maka dari itulah mereka mencari referral, supaya diberikan komisi tambahan.
Ini yang kedua, masih dari halaman 1 Google:
Ada 2 hal yang mencurigakan disini. (PS: Saya tidak bilang menipu, karena saya betul-betul tidak tahu persis. Saya hanya bilang bahwa ini mencurigakan)
Pertama, cara kerjanya tidak jelas.
Hanya dengan login 30x ke Facebook bisa mendapatkan minimal uang Rp 63 juta?
Terlalu mencurigakan.
Kalau memang semudah itu, kenapa di dunia ini masih ada orang yang kesulitan finansial?
Yang kedua, mereka meminta anda membayar Rp 20.000.
Coba kita berpikir sejenak…
…kalau ada orang yang mendapatkan Rp 63 juta sebulan hanya dengan login di Facebook, buat apa mereka repot-repot menjual sesuatu yang harganya cuma Rp 20.000?
Ya kan?
Ini karena memang keuntungan mereka didapatkan dari merekrut anda.
Setelah bergabung, anda pun akan diminta untuk merekrut orang lain, dari Facebook.
Itulah 2 dari sekian banyak yang saya temui.
Keduanya saat ini ada di halaman 1 Google, ratusan orang tiap hari termakan janji-janji palsu mereka.
2. Lupakan kata-kata “dari internet”
Online dan offline itu sama…
…kalau anda ingin mendapatkan uang dari internet, tidak ada bedanya dengan tanpa internet. Dengan bekerja kepada orang lain, atau membangun bisnis sendiri.
Internet bukan benda ajaib yang bisa mencetak uang sambil anda tidur-tiduran.
Kalau ada yang bilang bisa, berarti seperti di atas tadi.
Terlalu dibesar-besarkan, atau 100% bohong.
Supaya anda punya gambaran dengan bisnis online, ini beberapa cara yang benar-benar bisa memberikan anda penghasilan dari internet:
- Menjadi freelancer – menulis artikel, mendesain logo, dsb.
- Bekerja secara remote (kerja remote: pekerjaan yang tidak mengharuskan anda datang ke kantor)
- Menjual barang, jasa, atau layanan kepada orang lain secara online
- Melakukan pekerjaan mikro, seperti mengklik iklan yang dibahas tadi (penghasilannya sangat kecil, kecuali anda punya banyak referral)
- Menjadi blogger
- Membuat aplikasi/software/program yang berbayar
Kira-kira itu.
Tidak ada yang WOW. Karena memang kenyataannya seperti itu.
Kalau anda ingin mendapatkan uang untuk mampu menunjang hidup anda dan keluarga, maka anda memang harus bekerja.
Tapi supaya anda tidak kecewa, saya beritahukan 1 hal:
Memulai bisnis dan mulai bekerja secara online saat ini sudah jauh lebih mudah (dan murah) dibandingkan secara offline.
Cara mulainya akan saya jelaskan di bawah.
3. Bekerjalah secara nyata, bangunlah bisnis yang nyata
Saya tidak akan menyangkal bahwa memang ada cara-cara yang bisa menghasilkan uang tanpa bekerja keras atau dalam jangka pendek.
Mungkin ada…
…tapi tidak akan bertahan lama.
Entah karena penghasilannya kecil, atau karena caranya ilegal, atau hanya bisa digunakan dalam jangka pendek.
Percuma kalau anda bisa mendapatkan uang dengan cepat, tapi jumlahnya kecil.
Percuma juga mendapatkan uang dengan jumlah besar, tapi tidak bisa dalam jangka waktu panjang.
Karena kita masih akan hidup untuk berpuluh-puluh tahun ke depan, maka sebaiknya anda membangun bisnis atau bekerja yang bisa menghasilkan penghasilan selama hidup anda.
Pekerjaan yang bisa menunjang hidup.
Setelah ini, saya akan memperkenalkan anda pada dunia bisnis online. Supaya anda bisa mulai membangun bisnis yang nyata secara online.
6 Langkah membangun bisnis online
Perlu saya jelaskan 1 hal dulu:
Saya hanya memilih salah satu dari sekian banyak bisnis online yang menurut saya bisa dilakukan oleh semua orang.
Tapi jenis bisnis online bukan hanya 1 ini saja.
Kalau anda bingung memilih yang mana, atau tidak tahu mau mulai darimana, silahkan ikuti langkah-langkah ini.
Dari sini anda juga bisa belajar konsepnya secara umum.
Mari kita mulai.
Langkah 1: Temukan minat dan keahlian anda
Semua yang sudah pernah menjalankan bisnis pasti sepakat dengan saya bahwa berbisnis itu paling mudah dan menyenangkan kalau sesuai dengan minat kita.
Kalau tidak, maka anda akan menemui banyak kesulitan.
Padahal sebagai pemula kita tentunya ingin level yang paling mudah dulu.
Sayangnya, yang seperti ini sering muncul:
“Aduh mas… saya ini orang gak bisa apa-apa… mana bisa sih mulai bisnis sendiri”
Kenyataannya, semua orang minimal punya 1 keahlian.
Bahkan rata-rata manusia sebetulnya punya 500-800 keahlian. Tapi sebagian besar dari kita tidak sadar bahwa kita punya keahlian tersebut.
Karena itulah, saya akan membantu anda menyadari kemampuan diri anda sendiri.
Kemudian dari kemampuan ini anda akan bisa menemukan ide bisnis.
Sekarang, ambil 1 lembar kertas dan 1 alat tulis.
Selanjutnya tulis 20 kemampuan anda.
Tidak peduli sekecil apapun, tulis saja semua yang terlintas di kepala anda.
Untuk mempermudah prosesnya, silahkan jawab pertanyaan ini:
- Bantuan apa yang sering teman anda minta kepada anda?
- Ketika melihat produk/jasa/layanan orang lain yang sedang dijual, adakah yang pernah membuat anda berpikir “ah saya juga bisa”?
- Apakah anda punya skill yang ingin orang lain pelajari?
- Apakah anda pernah mengikuti kursus/pelatihan?
- Kemampuan apa yang sering membuat orang lain kagum tentang anda?
- Sewaktu bekerja sama dengan orang lain, apa biasanya tugas anda?
- Pengalaman apa yang pernah anda lalui?
- Apa yang anda lakukan ketika sedang bosan?
- Pencapaian apa yang pernah anda dapatkan?
Sekonyol apapun jawaban yang muncul, jangan lewatkan.
Tulis semua yang terpikir.
Tidak perlu merasa bahwa anda harus benar-benar pakar. Asalkan anda merasa kemampuan anda di atas teman-teman anda, tuliskan.
Misalnya kalau anda pernah tinggal sendiri, maka anda mestinya punya kemampuan membersihkan rumah. Kalau anda punya buah hati, maka anda punya kemampuan merawat bayi.
Saya contohkan untuk jawaban atas diri saya sendiri:
- Menulis artikel
- Membuat blog
- Menurunkan berat badan
- Teknik presentasi
- Microsoft Word, Excel, Power Point
- Bahasa Inggris
- Membersihkan sepatu
- Disiplin waktu & produktivitas
- Memulai dan mengembangkan bisnis
Tentunya ini belum semua, hanya beberapa. Anda pun pasti punya jauh lebih banyak daripada ini.
Selanjutnya, buat bidang seperti ini di kertas anda:
Ini namanya demand matrix.
Tempatkan ke-20 kemampuan yang sudah anda buat tadi ke dalam matrix ini.
Misalnya dari contoh tadi “mengembangkan bisnis”. Banyak yang menginginkan kemampuan ini, bahkan beberapa orang rela membayar mahal (untuk konsultasi, dsb.)
Maka tempatkan di bagian kanan atas.
Tidak ada pedoman atau aturannya, gunakan logika dan nalar anda sendiri untuk memperkirakan posisinya.
Hasil jadinya seperti berikut:
Setiap kemampuan diposisikan sebagai titik di posisi tertentu.
Semakin ke kanan dan semakin ke atas berarti kemampuan anda diminati oleh banyak orang dan akan bernilai tinggi.
Yang posisinya di kanan atas inilah bisnis yang terbaik buat anda.
Langkah 2 – Tentukan jenis bisnis berdasarkan keahlian tersebut
Tahapan ini sangat-sangat mudah.
Kalau mau, saya bisa menjelaskan kepada anda dalam kurang dari 60 detik.
Pilihan yang paling umum ada 3:
- Produk
- Layanan
- Jasa
Pilih salah satu saja untuk memulai, tergantung selera anda.
Hampir semua kemampuan yang anda tulis tadi bisa diubah menjadi bentuk bisnis dengan cara menjual 3 pilihan tadi.
Contohnya, kemampuan “menurunkan berat badan”:
Produk:
- Ebook panduan menurunkan berat badan
- Ebook pola makan sehat
- Video panduan pola latihan/olahraga
- Aplikasi tracking kalori untuk smartphone
Layanan:
- Membuat blog berisi panduan-panduan menurunkan berat badan
- Membuat kursus online (maupun offline)
- Konsultasi diet, pola makan, atau fitnes
Jasa:
- Trainer/coach
Dari 1 kemampuan saja anda sudah punya 8 model usaha.
Karena semuanya merupakan keahlian dan minat anda, jadi mestinya anda tidak akan kesulitan untuk memulai.
Asalkan mau sedikit berusaha.
Di awal tadi saya mengatakan bahwa saya akan mengajarkan salah satu dari sekian banyak jenis bisnis tersebut. Jenis bisnis yang bisa dilakukan oleh siapapun.
Bukan hanya itu…
…model bisnis ini juga bisa dijadikan pondasi bagi anda sendiri untuk membangun bisnis-bisnis yang lainnya.
Inilah dia yang saya maksud:
Langkah 3 – Membuat website berupa blog
Membuat blog.
Buat anda yang belum tahu, blog itu website berbasis konten. Seperti yang sedang anda baca sekarang ini.
Apa alasannya memilih blog?
Pertama, membuat blog itu mudah.
Blog juga tidak memakan biaya tinggi. Bisa dimulai secara gratis dan kalau anda ingin terlihat sedikit lebih profesional hanya memakan biaya kurang dari Rp 20.000 sebulan.
Tapi bukan itu yang penting…
Blog merupakan suatu wadah yang bisa membuat anda dikenal oleh orang banyak.
Blog bisa membuat anda dianggap sebagai ahli oleh orang lain.
Dengan demikian, maka anda bisa menjual produk/jasa/layanan apapun kepada para pembaca yang setia kepada anda.
Pada dasarnya, blog itu memang bukan bisnis. Tapi blog bisa dijadikan pondasi untuk membangun bisnis apapun yang anda inginkan.
Menurut saya, ini pilihan terbaik kalau anda bingung mulai darimana.
Tahapannya seperti ini:
- Mulai membuat blog
- Membuat konten-konten yang bermanfaat
- Mendapatkan banyak pembaca yang loyal
- Luncurkan produk, layanan, atau jasa
Hasilnya akan jadi JAUH lebih efektif dibandingkan kalau anda menjual produk sekarang tanpa memiliki reputasi apapun.
Karena mereka percaya dengan reputasi anda.
Tapi ada 1 masalah…
Biasanya orang yang buta dengan teknologi akan merasa ini sulit.
Padahal tidak, membuat blog di jaman sekarang sama seperti menulis di Microsoft Word atau mesin ketik sekalipun.
Klik gambar berikut untuk belajar cara membuat blog:
Langkah 4 – Kembangkan blog yang sudah dibuat
Lagi-lagi perlu saya beritahu bahwa internet bukan barang ajaib yang bisa menciptakan uang sambil tiduran.
Setelah membuat blog, anda tidak akan langsung mendapatkan uang.
Anda harus berusaha mengembangkan blog tersebut, supaya banyak orang yang datang.
Sama seperti bisnis pada umumnya.
Caranya, lakukan 2 hal ini:
- Buat konten-konten yang bermanfaat bagi orang lain
- Promosikan konten tersebut kepada orang yang membutuhkan
Ini tidak sulit…
…kecuali kalau anda benar-benar tidak bergerak sama sekali.
Maka dari itu, silahkan baca panduan membuat blog yang tadi sudah disebutkan. Kemudian segera buat blog pertama anda.
Langkah 5 – Menjual produk/jasa
Kita loncat ke depan dulu.
Setelah anda membuat blog, setelah orang-orang berdatangan ke blog anda, maka anda bisa mulai menjual produk atau jasa lewat blog tersebut.
Seperti toko ya?
Ini salah satu yang membedakan bisnis online dan offline.
Kalau di bisnis offline, kita membuat toko, warung, dan sejenisnya duluan. Setelah jadi, barulah kita melakukan pemasaran supaya orang-orang datang.
Bisnis online, sebaliknya.
Kita mendatangkan orang-orangnya dulu, setelah itu baru kita menjual kepada mereka.
Inilah mengapa saya bilang memulai bisnis online lebih mudah.
Karena kita tidak perlu mengeluarkan banyak biaya untuk membuat toko dan menyediakan produk duluan. Keduanya dilakukan belakangan.
Dengan demikian, resiko pun jadi nol.
Ini 2 panduan yang bisa anda baca untuk belajar cara membuat produk dan menjualnya secara online:
Selesai!
Gimana, mudah kan?
Dengan 3 dari 5 langkah di atas ini, anda sudah lebih unggul daripada 95% lainnya yang ingin berbisnis online.
Terutama karena anda sudah sadar mana bisnis online yang baik, dan mana yang buang-buang waktu. Sehingga setelah ini anda tidak akan terjebak lagi.
Sebelum kita akhiri, saya ingin ingatkan lagi 3 prinsip tadi:
- Jangan terjebak dengan cara mendapatkan uang dari internet yang tidak benar
- Internet bukan barang ajaib yang bisa mencetak uang sambil tiduran
- Bangunlah bisnis yang nyata, bisnis yang bisa menunjang hidup anda
SEKARANG TINGGAL ANDA YANG BERFIKIR DAN MEMULAI NYA...
EmoticonEmoticon